MANAJEMEN BANDWIDTH MENGGUNAKAN METODE SIMPLE QUEUE DAN QUEUE TREE PADA DINAS KOMINFO KOTA PRABUMULIH

Abstract

Manajemen Bandwidth adalah proses mengontrol dan mengukur komunikasi (lalu lintas jaringan dan paket) pada suatu link jaringan, untuk menghindari kemacetan jaringan dan kinerja yang buruk pada jaringan. Simple queue merupakan salah satu metode untuk melimit bandwidth dengan cara membagi bandwidth dari skala kecil sampai menengah dan untuk mengatur bandwidth uplod dan download tiap user. Queue Tree adalah salah satu management bandwidth di mikrotik yang sangat fleksibel dan cukup komplek. Kebutuhan queue lebih detail berdasarkan service protocol, port dan lain-lain. Queue tree juga menggunakan fitur firewall mangle untuk menentukan grafik yang akan kita limit. Mikrotik Routerboard adalah perangkat yang berfungsi sebagai gateway server yang bisa dapat membagi dan memberikan keamanan pada jaringan local dan fungsinya juga bisa sebagai router, sebagai firewall, perangkat wifi, bandwidth manajemen, internet sharing, hotspot server, VPN Server dan Client dan sebagai DNS server. Dengan adanyanya manajemen bandwidth di kantor Dinas Komunikasi dan Informatika, akan bisa mengontrol pemakaian internet disana sehingga internet disana menjadi lancar. Selain itu memanajem bandwidth tidak begitu sulit, asalkan kita memahami dan mengikuti aturan pembuatan jaringan.