KAJIAN EMPIRIS EROSI PADA DASAR SUNGAI AUR

  • Reza Pratama Universitas Bina Darma
  • Achmad Syarifudin Universitas Bina Darma
Keywords: Angkutan Sedimen., sungai, erosi

Abstract

Perubahan pada sungai umumnya terjadi akibat dari faktor alam atau manusia seperti adanya bangunan - bangunan air pada sungai seperti Krib, abutmen, bendung dan sebagainya. Sifat dinamis pada air sungai, suatu waktu akan dapat memberikan pengaruh kerusakan pada bangunan yang ada disekitarnya. Salah satu permasalahan yang terjadi pada sungai adalah erosi. Proses erosi sangat kompleks, diawali dengan turunnya air hujan yang menghasilkan energi kinetik sebagai awal dari proses erosi pada permukaan tanah. Ketika tanah menjadi partikel halus, partikel tersebut terangkat hingga terbawa oleh arus di sungai. Terangkatnya partikel ini disebut sebagai angkutan sedimen.
Penelitian ini membahas tentang ketidak stabilan pada sungai aur dengan cara menghitung erosi yang terjadi di sungai aur dengan cara menghitung angkutan sedimen yg berada di sungai aur, ada beberapa metode yang dipakai untuk menghitung angkutan sedimen yaitu MPM (Meyer, Peter And Muller), Einstein dan Lane, dan Frijilink.
Setelah dihitung menggunakan metode - metode diatas, maka diambil total angkutan sedimen dasar terbesar yang berada di sungai aur adalah 4.379,040 m3/tahun dengan teori MPM (Meyer, Peter And Muller).

Author Biographies

Reza Pratama, Universitas Bina Darma

teknik sipil

Achmad Syarifudin, Universitas Bina Darma

teknik sipil

Published
2021-10-21